Minggu, 05 Januari 2014

YUDI HARIYANTO 201110130311072


DIGITAL FREQUENSI METER

    Digital Frequensi Meter adalah rangkaian penghitung frekuensi. Jika sebuah sinyal pulsa digunakan untuk men-trigger counter pada waktu satu detik, maka hasil perhitungan counter merupakan frekuensi dari sinyal pulsa tersebut.

 BLOK DIAGRAM DIGITAL FREQUENSI METER
 
Untuk penjelasan masing-masing blok diatas, adalah sebagai berikut:
Ø  Input : Input merupakan masukan yang diberikan pada rangkaian. Input tersebut berupa sinyal sinusoida
Ø  Amplifier : pada blok ini berfungsi sebagai penguatan sinyal inputan yang diberikan.
Ø  Schmmit Trigger : Pada blok diagram frequency meter, schmitt trigget berfungsi  untuk merubah sinyal sinusoida menjadi sinyal pulsa



Ø  Timer : Merupakan input (masukan) yang yang berupa clock.
Ø Flip-Flop : merupakan rangkaian digital yang digunakan untuk menyimpan 1 bit secara semi permanen, sampai ada suatu perintah untuk menghapus atau mengganti isi dari bit yang disimpan. Pada blok diagram diatas, Flip-flop yang digunakan merupakan J-K Flip-flop.
Ø And gate : Merupakan gerbang logika yang berfungsi untuk mengalirkan dua buah inputan dengan sebuah outputan menuju keluaran yang akan berlogika 1 jika input keduanya berlogika 1. Pada blok ini inputan terdapat pada keluaran flip-flop dan keluaran Schmitt trigger dan kemudian lanjutkan pada decade counter.
               Ø  Decade Counter : Merupakan penghitung data clock secara serial. Pada blok ini terdapat  3 decade counter.               



Cara kerja decade counter pada blok ini dapat dijelaskan :









Ø  Untuk Decade counter yang pertama akan ditrigger oleh keluaran dari gerbang AND, pada saat kondisi output gerbang AND berubah dari 1001 ke 0000.  
Ø  Decade Counter 2 akan ditrigger oleh Decade counter 1 pada saat kondisi output decade counter 1 berubah dari 1001 ke 0000.
Ø  Decade Counter 3 akan ditrigger oleh Decade counter 2 pada saat kondisi output decade counter 2 berubah dari 1001 ke 0000.

 

Untuk frequensi pada setiap decade counter terdapat selisih 1/2 Hz. Pada input Frequensi didapat 1kHz, kemudian setelah masuk pada Decade counter1 frequensi menjadi 100Hz. Setelah itu, Frequensi berkurang hingga didapat pada decade counter 3 menjdi 1HZ.
Ø  D-Latch :                  
      Merupakan rangkaian elektronik yang mempunyai dua kondisi stabil dan dapat menyimpan 1 bit informasi. Latch hampir sama dengan flip-flop

Ø  Binary to 7-segmen decoder : Merupakan pengubah keluaran decoder yang berupa decimal menjadi Biner yang akan dilanjutkan pada sebuah 7-segmen


                               Gambar Rangkaian frekwensi meter




Hasil dari rangkain Digital Frequensi Meter, dapat diketahui pada gambar ini:





 TERIMAKASIH,,,,,,,,,,,,,,,
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar